Motivasi merupakan
faktor penting yang mempengaruhi keberhasilan belajar siswa. Motivasi
intrinsik, yang timbul dari dalam diri siswa tanpa rangsangan eksternal,
memiliki peran yang lebih signifikan dalam meningkatkan hasil belajar siswa
dibandingkan dengan motivasi ekstrinsik.
Pengertian
Motivasi Intrinsik
Motivasi
intrinsik adalah motivasi yang timbul dari dalam diri seseorang, tanpa adanya
rangsangan dari luar. Motivasi intrinsik biasanya timbul karena adanya rasa
senang, tertarik, dan puas terhadap suatu kegiatan.
Faktor-Faktor
yang Mempengaruhi Motivasi Intrinsik
Ada
beberapa faktor yang mempengaruhi motivasi intrinsik, di antaranya:
§
Cita-cita dan aspirasi siswa
§
Kemampuan belajar siswa
§
Kondisi jasmani dan rohani siswa
§
Pengetahuan dan pemahaman siswa tentang
pentingnya belajar
§
Keterlibatan siswa dalam proses belajar
§
Tanggapan guru terhadap proses belajar
siswa
Manfaat
Motivasi Intrinsik
Motivasi
intrinsik memiliki banyak manfaat, di antaranya:
§ Meningkatkan hasil
belajar siswa
§ Meningkatkan
kreativitas siswa
§ Meningkatkan daya
tahan siswa dalam menghadapi kesulitan
§ Meningkatkan
kemandirian siswa
§ Meningkatkan
kepuasan siswa dalam belajar
Cara
Memotivasi Intrinsik Siswa
Ada
beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memotivasi intrinsik siswa, di
antaranya:
§
Menjelaskan
pentingnya belajar
§ Membuat suasana
belajar yang menyenangkan
§ Memberikan
tantangan yang memotivasi
§ Memberikan
penghargaan yang bermakna
§ Mengembangkan
keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah
§ Mengembangkan keterampilan
interpersonal dan kerja sama
Contoh
Implementasi ke Siswa
Berikut
adalah beberapa contoh implementasi motivasi intrinsik siswa:
§ Guru menjelaskan
pentingnya belajar
§ Guru dapat
menjelaskan pentingnya belajar kepada siswa dengan cara menghubungkan materi
pelajaran dengan kehidupan sehari-hari siswa. Misalnya, guru dapat menjelaskan
pentingnya belajar matematika untuk menghitung uang saku, belajar bahasa
Indonesia untuk menulis surat, dan belajar IPA untuk memahami alam sekitar.
§ Guru membuat
suasana belajar yang menyenangkan
§ Guru dapat membuat
suasana belajar yang menyenangkan dengan cara menggunakan metode pembelajaran
yang aktif dan interaktif. Misalnya, guru dapat menggunakan metode pembelajaran
diskusi, simulasi, atau bermain peran.
§ Guru memberikan
tantangan yang memotivasi
§ Guru dapat
memberikan tantangan yang memotivasi siswa dengan cara memberikan tugas atau
proyek yang menantang. Misalnya, guru dapat memberikan tugas kepada siswa untuk
membuat karya ilmiah, mengikuti lomba, atau membuat presentasi.
§ Guru memberikan
penghargaan yang bermakna
§ Guru dapat
memberikan penghargaan yang bermakna kepada siswa untuk menghargai usaha dan
pencapaian siswa. Misalnya, guru dapat memberikan pujian, sertifikat, atau
hadiah kepada siswa.
§ Guru mengembangkan
keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah
§ Guru dapat
mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah siswa dengan
cara memberikan tugas atau proyek yang menuntut siswa untuk berpikir kritis dan
memecahkan masalah. Misalnya, guru dapat memberikan tugas kepada siswa untuk
memecahkan soal matematika, menyelesaikan masalah sosial, atau membuat karya
seni.
§ Guru mengembangkan
keterampilan interpersonal dan kerja sama
§ Guru dapat
mengembangkan keterampilan interpersonal dan kerja sama siswa dengan cara
memberikan tugas atau proyek yang menuntut siswa untuk bekerja sama dengan
teman-teman mereka. Misalnya, guru dapat memberikan tugas kepada siswa untuk
membuat proyek kelompok, bermain peran, atau mengikuti lomba
Kesimpulan
Motivasi intrinsik merupakan faktor penting yang mempengaruhi
keberhasilan belajar siswa. Guru dapat memotivasi intrinsik siswa dengan
cara-cara yang telah disebutkan di atas. Dengan adanya motivasi intrinsik,
siswa akan lebih termotivasi untuk belajar dan mencapai hasil belajar yang
lebih baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar